Maaf . . .
Posted in |
at
9:05 AM
Hari ini Minggu, 22 November 2009. Aku ingin meminta maaf kepada seseorang yang selalu kurepotkan dengan segala tingkahku.Aku mengerti apa yang aku lakukan saat ini memang sangat mengganggumu, tapi semua itu kulakukan karena hal itu membuatku senang. Mungkin banyak orang yang menganggap bahwa apa yang aku lakukan ini atas dasar cinta, namun sebenarnya semua ini aku lakukan karena kamu.
Kamu membuat semuanya berubah. Namun perubahan itu slalu mengarah pada kebaikan. Jujur saja aku tahu ada banyak orang yang menaruh rasa simpati kepadamu tapi tak ada satupun yang mampu merobohkan dinding pendirianmu. Ada seseorang di depanku yang kurasa ia suka padamu. (B_artham)
Setelah pidato bahasa inggris kemarin, banyak orang yang membicarakan isu-isu yang tak sedap. Aku tau kau pasti merasa terganggu, namun bukan maksudku untuk mengusik ketentraman hatimu.
Maafkan aku ya.... Sudah banyak kesalahan yang kulakukan terhadapmu. Walu kau tak merasakannya namun aku tetap ingin mengatakan maaf ini kepadamu. Kau beri aku kenangan yang indah, tak percuma ku curahkan waktu ku untuk mu namun sekarang ku sadar bahwa kau bukanlah milikku, aku pun tak akan memilikimu, good bye . . .
"Cinta dimulai dengan sebuah senyuman, bertumbuh dengan sebuah ciuman dan berakhir dengan tetesan airmata"
Kamu membuat semuanya berubah. Namun perubahan itu slalu mengarah pada kebaikan. Jujur saja aku tahu ada banyak orang yang menaruh rasa simpati kepadamu tapi tak ada satupun yang mampu merobohkan dinding pendirianmu. Ada seseorang di depanku yang kurasa ia suka padamu. (B_artham)
Setelah pidato bahasa inggris kemarin, banyak orang yang membicarakan isu-isu yang tak sedap. Aku tau kau pasti merasa terganggu, namun bukan maksudku untuk mengusik ketentraman hatimu.
Maafkan aku ya.... Sudah banyak kesalahan yang kulakukan terhadapmu. Walu kau tak merasakannya namun aku tetap ingin mengatakan maaf ini kepadamu. Kau beri aku kenangan yang indah, tak percuma ku curahkan waktu ku untuk mu namun sekarang ku sadar bahwa kau bukanlah milikku, aku pun tak akan memilikimu, good bye . . .
"Cinta dimulai dengan sebuah senyuman, bertumbuh dengan sebuah ciuman dan berakhir dengan tetesan airmata"
Subscribe to:
Post Comments (Atom)







0 Response to "Maaf . . ."
Post a Comment