- noe_rinh -

Pengalaman indah yang tak pernah kualami. Indahnya bersamamu melalui hari-hari yang sepi. Tak ada wanita yang sepertimu. Tak ada wanita yang membuatku seperti ini. Tak ada wanita yang membuatku lupa kecuali dirimu.
Aku tak tau apa yang kini kurasakan, mungkin ini gejolak perasaan yang selama ini kupendam. Bukan cinta, bukan pula suka melainkan sayang.
Entah mengapa semakin hari, aku selalu memikirkanmu. Semua yang ada dikepalaku hanya kamu, bukan yang lain. Ini membuatku gila. Aku tidak mau terlalu memikirkanmu, tapi aku juga tak ingin melupakanmu.
Minggu lalu kita pergi bersama orang-orang yang kita sayangi. Pergi ke surga, surga dunia. Entah apa yang aku pikirkan, hingga terucap kata-kata itu. Kata-kata yang kini menyadarkanku.
Percaya atau tidak, beberapa hari yang lalu aku masih gila karenamu namun setelah kuungkapkan semua itu padaNya, semuapun berubah. Aku minta agar namamu dihapus dari hati kecilku ini. Walaupun berat bagiku, namun aku terlanjur mengucapkannya.
Tak kurasa semua omongan itu menjadi nyata. Setelah kubuka mata dipagi yang cerah itu semua rasa tentangmu, semua hasrat untukmu, dan semua imajinasiku tentangmu kini hilang. Entah kemana. Semua seperti mimpi, rasanya kau telah menyatu dalam diriku but you are not for me.
Syukurku tiada batas, karena kini kau telah bersamaku walaupun hanya dalam hati. Kan kukenang selalu saat indah bersamamu kala itu. Kan kuucapkan sejuta terimakasih sebagai hadiah untukmu yang membuatku menjadi pribadi bermakna. Bermakna untukku, bukan untukmu.
Jika kau baca tulisan ini, aku ingin jujur padamu bahwa semua yang kau lakukan telah mengingatkanku. Mengingatkanku pada pencipta.